Installera Steam
logga in
|
språk
简体中文 (förenklad kinesiska)
繁體中文 (traditionell kinesiska)
日本語 (japanska)
한국어 (koreanska)
ไทย (thailändska)
Български (bulgariska)
Čeština (tjeckiska)
Dansk (danska)
Deutsch (tyska)
English (engelska)
Español - España (Spanska - Spanien)
Español - Latinoamérica (Spanska - Latinamerika)
Ελληνικά (grekiska)
Français (franska)
Italiano (italienska)
Bahasa Indonesia (indonesiska)
Magyar (ungerska)
Nederlands (nederländska)
Norsk (norska)
Polski (polska)
Português (Portugisiska – Portugal)
Português - Brasil (Portugisiska - Brasilien)
Română (rumänska)
Русский (ryska)
Suomi (finska)
Türkçe (turkiska)
Tiếng Việt (vietnamesiska)
Українська (Ukrainska)
Rapportera problem med översättningen
Nash ini hadir sebelum melanjutkan bahasan tentang taklif, kewajiban dan adab selanjutnya. Ia hadir untuk mengambalikan setiap ucapan dan perbuatan kepada Allah; untuk membuka pintu taubat dan rahmat bagi orang yang berbuat keliru atau teledor, kemudian kembali dan mengoreksi kekeliruan dan keteledoran tersebut.Selama hati baik, maka pintu ampunan tetap terbuka. Orang-orang awwab adalah mereka yang setiap kali berbuat keliru maka mereka kembali kepada Tuha